Suami adalah pemimpin
dalam keluarga. Sebagaimana layaknya seorang pemimpin, ia harus menjadi
teladan dan memegang tanggung jawab penuh atas orang-orang yang
dipimpinnya. Memang tidak ada dalil yang secara jelas mengungkapkan
bahwa surganya seorang suami tergantung pada sikapnya terhadap sang
istri, tapi beberapa firman Allah dan sabda Rasulullah berikut ini dapat
menggambarkan bahwa perlakuan yang baik dan sesuai dengan syariat
Islam, akan mendapatkan ridha Allah sehingga akan menuntunnya menuju
surga-Nya.
Inilah 6 Kunci Surga Seorang Suami:
- Memperlakukan istrinya dengan baik
Kunci pertama yang akan
menuntut seorang suami menuju surganya adalah cara ia memperlakukan
istrinya dengan baik. Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam QS. An-Nisa ayat 19, “Dan bergaullah dengan mereka dengan cara yang baik.”
- Memberi istrinya makan, pakaian, dan mendidiknya
Apa yang seorang suami
makan, apa yang ia pakai, dimana ia tinggal, dan berbagai fasilitas lain
yang dinikmati oleh seorang suami hendaknya dapat dinikmati pula oleh
istrinya. Sebagaimana sabda Rasulullah kepada orang yang bertanya
terhadap beliau tentang hak istri atas dirinya, “Hendaknya
engkau memberinya makan jika engkau makan, engkau memberinya pakaian
jika engkau berpakaian, tidak memukul wajahnya, tidak
menjelek-jelekkannya, dan tidak mendiamkannya kecuali di dalam rumah.” (HR. Abu Daud).
- Mengajarkan ilmu agama
Hendaknya seorang suami
mengajarkan persoalan-persoalan yang belum diketahui istrinya perihal
agama, atau mengizinkannya menghadiri forum-forum ilmiah untuk belajar
di dalamnya. Sebab, kebutuhan untuk memperbaiki kualitas agama sama
pentingnya seperti memenuhi kebutuhan terhadap makanan serta pakaian.
Terkait hal ini Allah berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, peliharalah diri kalian dan keluarga kalian dari api neraka.” (QS. At-Tahrim: 6).
- Mewajibkan istri melaksanakan ajaran Islam
Kewajiban suami tidak
cukup sebatas mengajarkan ilmu agama saja, tapi ia juga harus mewajibkan
istrinya untuk dapat melaksanakan semua ilmu agama yang sudah istrinya
ketahui dengan baik, sebab seorang suami adalah penanggung jawab bagi
istri dan diperintahkan menjaga serta mengayominya, sebagaimana sabda
Rasulullah SAW., “Seorang suami adalah pemimpin di rumahnya, dan ia akan diminta pertanggungan jawab tentang kepemimpinannya.” (HR. Muttafaq Alaih).
- Berlaku adil terhadap istrinya
Bagi suami yang memiliki
istri lebih dari satu, hendaknya ia berlaku adil terhadap
istri-istrinya. Baik dalam makanan, minuman, pakaian, rumah, serta
pembagian waktunya. Ia tidak boleh bersikap curang dalam hal-hal
tersebut, atau bertindak zhalim, karena hal ini diharamkan Allah seperti
yang Ia sampaikan dalam firman-Nya, “Kemudian
jika kalian takut tidak akan dapat berlaku adil, maka nikahilah seorang
saja, atau budak-budak wanita yang kalian miliki.” (QS. An-Nisa’: 3).
- Tidak membuka rahasia istrinya
Dan kunci surga yang
terakhir, tidak diperbolehkan bagi seorang suami membuka rahasia
istrinya atau membeberkan aibnya, sebab ia orang yang diberi kepercayaan
untuk menjaga dan melindungi istrinya. Hal ini diungkapkan Raulullah
dalam sabdanya, “Sesungguhnya
manusia yang paling jelek kedudukannya di sisi Allah ialah suami yang
menggauli istrinya, dan istrinya bergaul dengannya, kemudian ia
membeberkan rahasia hubungan suami-istri tersebut.” (HR. Muslim).
Demikianlah kewajiban
yang harus ditunaikan seorang suami terhadap istrinya. Dengan
melaksanakan kewajiban-kewajiban tersebut, maka sempurnalah seorang
suami dalam memimpin keluarganya. Dengan begitu Allah pun akan
memandangnya dengan tatapan rahmat, serta bersiap membukakan pintu surga
untuknya. Allohumma Aamiin..